WASPADA ONLINE
 (Ilustrasi)
Setiap
orang tentu pernah merasakan kesemutan. Jika sering muncul mendadak dan
tanpa sebab, maka waspadai gejala neuropati. Terjadinya kerusakan saraf
akibat trauma pada saraf, atau akibat efek samping suatu penyakit yang
sistemik.
“Jika kesemutan munculnya spontan, dan Anda tidak
sedang dalam posisi yang salah atau Anda telah memperbaiki posisi namun
kram masih terjadi, Anda harus segera memeriksakan diri,” ungkap Dr
Manfaluthy Hakim, Sp.S(K), konsultan neurologis dari Departemen
Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Selain
mengalami kesemutan, gejala lain yang muncul berbentuk rasa nyeri
seperti terbakar ditangan dan kaki. Rasa kebas, mati rasa, kram, kaku
otot, kehilangan kontrol kandung kencing, kulit hipersensitif, kulit
mengilap, rambut rontok di area tertentu, kelemahan anggota gerak,
hingga penyusutan otot.
Neuropati bisa saja menyerang siapa saja,
tetapi lebih banyak menyerang mereka yang berusia 40 tahun ke atas.
Apalagi bagi penderita diabetes atau yang beresiko lebih tinggi. Selain
itu penderita penyakit jantung dan hipertensi, perokok, dan yang suka
mengkonsumsi alkohol. (dat06/yahoo) |